Tips Pengajuan KPR Agar Disetujui Bank
Ada beberapa tips yang dapat anda lakukan supaya pengajuan KPR anda dapat disetujui oleh Bank, yaitu :
1. Pastikan bahwa semua angsuran / kewajiban dibayar sebelum jatuh tanggal temponya.
Salah satu aspek utama yang dipertimbangkan oleh Bank adalah track record nasabah dalam membayar pinjaman. Hal ini dapat diketahui dengan cara melakukan BI Checking.
2. Pastikan bahwa penghasilan tetap anda dapat dibuktikan
Peluang terbesar untuk mendapat
KPR adalah para pegawai / karyawan yang berpenghasilan tetap, stabil, dan kontinyue. Hal ini dilihat dari lampiran rekening koran dan laporan pajak. Bagi karyawan untuk persyaratan KPR haruslah sudah menjadi karyaan minimal 2 tahun, begitu juga dengan wiraswasta maka usahanyapun juga sudah harus berjalan minimal 2 tahun.
3. Perhatikanlah rasio antara penghasilan dan kewajiban
Besarnya rasio yang ditetapkan oleh Bank akan berbeda-beda, berkisar antara 30-70%, dan dengan rata-rata rasio sekitar 40%. Hal ini dimaksudkan dengan jumlah kewajiban angsuran nasabah setiap bulannya tidak boleh lebih dari 40%. Apabila sebelumnya nasabah memiliki kewajiban terhadap Bank lain maka pihak Bank pun akan memperhitungkannya dengan menambahkan total kewajiban baru dengan kewajiban yang lama tidak boleh lebih dari 40%.
4. Jika anda memiliki Kartu Kredit atau KTA (Kredit Tanpa Agunan) maka pantaulah dengan ketat
Banyak dari pemohon
KPR yang gagal mendapatkan persetujuan dari pihak Bank disebabkan karena adanya catatan hasil BI Checking yang terkait dengan adanya keterlambatan atau tunggakan pada kartu kredit ataupun KTA. Oleh karena itu apabila anda ingin mengajukan KPR usahakan untuk selalu membayar tagihan Kartu Kredit atau KTA anda tepat pada waktunya.
Itulah beberapa tips pengajuan KPR agar dapat disetujui oleh Pihak Bank, semoga dapat memberikan manfaat.
